Wednesday 13 November 2013

Celebrating 2.5 years #Green to Orange

Haiii friends, how's your day there?


It has been 2.5 years we met, and now we separated by the distance, but no problem bebs,,,there is still "sametime" in our LN, isn't it?? #if u all know what i mean. #LOL

Tanggal 23 Bulan Mei Tahun 2011, yaaahhh kurang lebih 2.5 tahun yang lalu kita dipertemukan dalam sebuah misi untuk kemajuan hidup yang lebih baik dalam hal menciptakan semen dan beton dengan kualitas terbaik..kira2 intinya begitulah..
Kami ber 28 orang, terkumpul dari berbagai suku yang berbeda, universitas yang berbeda, jurusan disiplin ilmu yang berbeda, tetapi kita punya 1 bahasa pemersatu, yakni Boso Jowo..mihihihi

Alright,,,sebutan kami anak GDP-6 (Graduate Development Program) yang notabene anak2nya pada gaul abis. Awalnya kami berjumlah 28 orang (5 cewek + 23 cowok). Yahhh...namanya juga pabrik semen, cewek selalu menjadi yang minoritas. Masih teringat dengan sangat jelas pada saat kami masuk dihari pertama, terlihat pada kucel2 n kusam2 mukanya, tapi nih auranya eksotis banget kalo anak2 disini oke2.

Selamat buat kalian para mantu idaman mertua, guys!!!

Sahabat dan keluarga baru

Selama setahun pendidikan disebuah Academy semen satu-satunya di Indonesia (bener ga sih satu2nya? cross check lagi, Ai!), kami melewatinya dengan haru biru bahagia. Kenapa enggak? Secara kita dapet pendidikan class room intensive selama 3 bulan. Dalam 3 bulan itu sarapan pagi setiap harinya ujian (sampe kekenyangan liat soal ujian tiap hari, lama2 ga doyan sarapan beneran), tiap malem tugas resume yang dikumpulin pas mau breakfast, dan tiap malem juga belajar buat ujian besok paginya. Are u sure that i studied at the nite??? Tentu saja tidak,, tiap jam 9 PM aja saya dah tidur duluan..belajar pas subuh2.

Tiga bulan kami lalui dengan kadang happy, kadang ngedumel, tapi ya mau gimana lagi. Hadapi dengan senyuman (mirip judul lagu, tapi mbuh siapa). saatnya 6 bulan ke depan Rotational OJT, Yiiihaaaa... :p

Baju kebesaran (emang bener2 gede)

Selama ROJT kami tak lagi sarapan kertas tiap hari, sarapannya udah berkurang jadi seminggu sekali, yakni presentasi tiap hari Jumat dihadapan para coach n mentor, mereka adalah Bapak2 TL, Superintendent, dan Menejer, tak lupa kadang ada yang dapat surprise (beneran surprise??) bisa kedatangan Pak Plant Manager (kebetulan orang Jerman), yang menurut cewek2 cakep abis. Padahal menurut saya biasa aja,, cakepan juga Lee Min Ho :D
Oiya...selama ROJT, itu yang paling berkesan menurutku, soalnya bener2 kerja real di lapangan, ketemu banyak orang, dan paling meguras tenaga, emosi, dan air mata.

ROJT selesai, agak sedih sih :( karena sehabis itu lanjut Dedicated OJT n Final Project.
Bukan karena mikir susahnya Final Project, tp lebih mikir sehabis itu bakalan dipisah2 penempatannya, bakalan ada yang di Plant NAR, Plant CIL, sama Plant TUB.

Woyoooo.... The day comes!!! Graduation!!! Go Orange!!!

Kami diwisuda guys, tp jangan berpikir kalo wisudanya mirip wisuda universitas. Disini sebelum wisuda, kami presentasi FP lagi dihadapan beberapa direktur dan tamu yang datang, padahal sbelumnya sudah dipresentasikan sewaktu di H. Academy. #feeuuuhhh #buang keringet.

Congratz ya guys... U all finish 1 year journey to the real jungle!!!

Calon Mantu-Mantu Idaman Mertua

Partners In Crime

Bertemu dalam suatu program
Digabungkan dalam sebuah project
Berbeda dalam setiap sudut pandang
Kadang terlibat perselisihan
Kadang terlihat manyun dan super konyol
Kadang terlihat paling kompak diantara yang terkompak
Inilah kami...

The most wanted VIP (Very Iseng Person) GDP 6

Saya dan dua orang pria diatas dipertemukan secara sadar tak sadar dalam sebuah tim ekspedisi yang ditentukan oleh sebuah manajemen perusahaan.

Seorang Angel yang bernama Aida dan Dua orang Charlies yang bernama Essa dan Wisnu memang pribadi yang sangat berbeda karakter. Jika diibaratkan seperti Air, Api, dan Tanah. Unsur satunya yakni Angin sedang ngilang entah kemana.

Kami memiliki background ilmu yang berbeda, saya Chemical Eng, Essa Mechanical Eng, dan Wisnu (nama nge-trend-nya sih Ipunk) Mining Eng. Kami saling melengkapi, baik itu dalam urusan pekerjaan, pertemanan, tetapi tentu saja tidak melengkapi dalam urusan percintaan. No No No.... Of Course No!!! #sambil geleng2 kepala.

Menjadi satu-satunya cewek dalam tim yang isinya cowok semua jangan pernah berharap dimanja, diperhatikan, naik turun preheater, cement silo, keliling pabrik naik2 n ngecek2 mesin jangan harap ditungguin, kalo lelet ditinggal, apalagi tugas2 tak akan dibantuin. Sama sekali "Nope". hahaaha
Jadi mau tak mau, suka tak suka, saya harus bersikap seperti cowok pula.
Pernah suatu ketika terjadi perselisihan antara saya dengan Essa. Maklum, meskipun udah bersikap layaknya cowok, tapi kalo ngomong kadang cas cis cus-nya saya sebagai cewek tetep ga kan ilang kan? gara-gara salah ngomong berakibat sampe sebulan kejadian diem-dieman disatu kelompok pun terjadi, dan mengorbankan sang ipunk yang kewalahan nanggepin kami.. Tapi berhubung kita ini team yang "Koplak" akhirnya damai juga sodara-sodara.

Sekarang kita bertiga sudah terpisah ditempat yang berbeda, di propinsi yang beda, dan tentunya di Plant yang berbeda. Tapi kami tetap teman yang selalu heboh sepanjang masa kalo udah ngumpul. Glad to meet u all my partners in crime!!!

Essa - Aida - Ipunk (last photo taken from HA)

Saturday 2 November 2013

Malaysia #Day 6 : Masjid Jamek - Mahamariamman & Kuan Yin Temple

Tuesday, 15 Oct 2013


Ini hari terakhir saya di Malaysia. Kebetulan pada hari tersebut bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha dan saya tentunya tak ingin ketinggalan untuk Solat Ied di Malaysia. Jika di Indonesia Solat Ied rata-rata dimulai jam 06.30, disini baru mulai pukul 8.00 pagi. Tapi seperti biasanya, jam 06.30 sudah berangkat dari Hotel. Nah...untuk mesjid yang saya datangi untuk solat adalah Mesjid Jamek.

Sekilas mengenai Mesjid Jamek... Mesjid ini terletak di jalan Melayu/India, dan merupakan salah satu masjid tertua di Malysia yang dibangun pada tahun 1907. Dari Hotel Chill In tempat saya menginap tidak terlalu jauh alias bisa ditempuh dengan jalan kaki saja selama kurang lebih 10 menit.

Suasana Masjid Jamek sebelum sholat Ied 

Saya di depan Masjid Jamek

Berhubung flight balik ke Indonesia saya sore hari, selepas solat Ied saya melanjutkan traveling saya di sekitaran China Town, tepatnya di Jalan Tun HS Lee. Selain China Town menawarkan wisata belanja, di sekitar wilayah ini juga terdapat obyek wisata yang tak boleh saya lewatkan, yakni Kuil Sri Mahamariamman, Kuil Kuan Ti, dan Kuil Kuan Yin.

Kuil Sri Mahamariamman merupakan salah satu kuil utama warga India Hindu, khususnya keturunan Tamil. Di kuil tersebut banyak sekali dewa-dewi Hindu yang digambarkan dalam adegan-adegan Ramayana. Di langit-langit kuil terdapat kubah mirip bentuk bawang yang dilengkapi dengan hiasan-hiasan cantik. Oiya, di kuil tersebut memiliki altar utama untuk penghormatan kepada Dewa Muruga, Dewa Ganesha, dan Dewa Lakshmi.

Sri Mahamariamman Temple

Altar pemujaan untuk Dewa - Dewi Hindu

Salah satu replika di dinding kuil (Cerita Ramayana)

Langit - langit kubah Kuil

Setelah dari Mahamariamman Temple, saya melanjutkan perjalanan ke Kuan Yin Temple yang letaknya juga tak jauh dari Mahamariamman, sekitar 5 menit.

Kuan Yin Temple

Altar utama untuk sembahyang

Yup,,,this is the last trip in KL. Saatnya balik hotel untuk check out dan melanjutkan perjalanan saya kembali ke tanah air.

Bye - bye Malaysia... Thanks for the unforgetable Journey...!!!

Hellooooo Indonesia, My Beautiful Country :)

Welcome to My Daily Routinity  ^_^

Tuesday 29 October 2013

Malaysia #5 : Genting Highland

Monday, 14 Oct 2013


Perjalanan saya kali ini self traveler kembali, dengan tujuan ke Genting Highland. Saya berangkat pagi sekitar pukul 7 sudah cabut dari Hotel Chill In di kawasan China Town tempat saya menginap menuju Terminal Bus Puduraya dengan jalan kaki sekitar 8 menit. Sampai di Terminal Puduraya saya langsung membeli tiket bus jurusan Genting yang letaknya di Lantai 2 terminal. Oiya, untuk tiket busnya saya membeli yang sudah gabung dengan Cable Car seharga RM 10. 

Sekilas mengenai Genting Highland.... Sebenarnya Genting Highland memiliki nama resmi Resorts World Genting. Pengelola disana menamainya "City of Entertainment". Genting merupakan satu-satunya tempat di Malaysia dimana orang-orang dapat berjudi secara legal. Meskipun dia disebut-sebut sebagai Las Vegas-nya Malaysia nih, disana gak cuma nawarin casino-casinonya saja, tetapi juga taman hiburan besar dengan lebih dari 50 wahana. Bagi yang suka belanja disana juga terdapat mall. Untuk menuju Genting Highland, kita harus naik cable car (kereta gantung) yang jalannya menanjak sampai ke atas bukit dan iklim disana sejuk banget plus dingin. Jadi siapin aja jaket kalo ga tahan suhu dingin.

Cable Car menuju Puncak Genting

Cable car sentral

Papan harga tiket cable car

Salah satu casino di Genting Highland

Papan penunjuk di Genting Highland

Di Genting terdapat dua taman hiburan, yakni taman hiburan indoor dan outdoor. Untuk taman hiburan indoor terdapat di First World Plaza. Banyak banget wahana yang ada di indoor, salah satunya ada 4D Motion Master, Carousel, Euro Express, Adult Bumper Car, Reindeer Cruiser, Ride de Paris, dan masih banyak lagi. Sedangkan untuk wahana outdoor-nya hampir mirip dengan Dunia Fantasi sih, tapi sayangnya wahana outdoor tersebut baru saja ditutup tanggal 1 September 2013 kemarin. Penutupan tersebut akan memakan waktu selama 3 tahun untuk menjadikannya taman bertema "Twentieth Century Fox" yang pertama di dunia. Wowww....!!!! So, nantinya akan ada world class journey of entertainment and fun di tahun 2016 nanti di Genting.

Oiya, untuk wahana yang berada di First World, seperti Snow World, Sky Venture, Video Vision City, dan Funtasy World masih beroperasi seperti biasa.

Snow World di Genting

Lorong Genting

Genting Walk

Wahana Haunted Adventure & Believe It or Not

Sekitar jam 3 sore saya mulai meninggalkan Genting untuk balik ke KL karena masih ada beberapa tempat yang harus saya kunjungi disana. Untuk menuju ke terminal bus, saya harus naik cable car lagi untuk turun bukit. Harga tiket bus dari Genting ke Terminal Puduraya yakni RM 4.6.

Tiket Bus Genting - Puduraya (RM 4.6)

Malaysia #4 : MotoGP Racing in Sepang

Sunday, 13 Oct 2013


MotoGP? Sumpah...saya ga pernah ngikutin sama sekali balapan motor berskala internasional yang satu ini. Tapi kalo ditanya ridernya di MotoGP sapa aja,,,, yaaahhh lumayan tau sih, tapi gak tau banget. hahaha... Kalopun disuruh nyebutin satu-satu, paling banter bisa nyebutin 4 orang doang. Paling yang saya sebutin Dani Pedrosa (Repsol Honda/Spanyol), Marc Marquez (Repsol Honda/Spanyol), Valentino Rossi (Yamaha/Italia), sama Jorge Lorenzo (Yamaha/Spanyol). 

Awal mula kenapa saya ikutan nonton MotoGP ini, karena pada saat itu ditawarin teman kantor saya yang bernama Lena. Dia rajin banget nongkrongin motoGP tiap kali main. Nah, ceritanya ada promo nih buat nonton, saat itu harga tiket di Main Grandstand seharga RM 103 (Early Bird), sedangkan harga normalnya RM 153. Jika RM 103 tadi dikurs-kan ke IDR kira-kira Rp 370.000,- skalian pengen ngrasain gimana sih sensasinya nonton Live bareng ratusan ribu orang yang seneng banget sama MotoGP. Tiket sudah ditangan sejak 2 bulan sebelum kami berangkat ke KL, dan ujungnya sahabat saya yang bernama Lena tadi batal ke KL karena ada tugas negara yang wajib dia selesain #smoga Propernya sukses kak Lena ;)

Yup...lanjut hari ke-4 saya gabung lagi dengan teman backpacker saya yang kemaren setelah kemaren saya ngacir sendiri ke Malaka. Oke,,sekitar jam 7.30 saya dan 2 orang teman saya berangkat dari Hotel Chill In menuju Stasiun Pasar Seni (jalan kaki aja ke stasiunnya) untuk naik Rapid KL menuju KL Sentral. Sampai di KL Sentral, kami membeli tiket KLIA Ekspres/KLIA Transit untuk tujuan Stasiun Salak Tinggi. KLIA Ekspres/KLIA Transit tiketnya lebih mahal dibanding dengan Rapid KL dan KTM Commuter, cukup 20 menit perjalanan udah sampai di Salak Tinggi. Jika naik bus dapat ditempuh kurang lebih 1,5jam dari KL Sentral.

Tiket KLIA Ekspres / KLIA Transit include tiket bus menuju LCCT

KLIA Ekspres / KLIA Transit

Sesampainya di Stasiun Salak Tinggi, kami bertiga langsung mencari bus yang akan mengantar kita ke LCCT. Kondisi busnya bagus, bersih, ber-AC, dan berkelas eksekutif. Selama perjalanan dari Salak Tinggi menuju LCCT, kami melewati Sepang International Circuit, tetapi kami tak diperkenankan turun disana. Perjalanan sungguh macet luar biasa, banyak konvoy motor yang mau ikutan nonton MotoGP. Sesampainya di LCCT, kami mencari bus perantara dari LCCT ke Sepang dengan biaya RM 10, busnya berwarna merah. Kira-kira pukul 11an kami telah sampai di Sepang. Yeeyyyyy :D

Suasana begitu ramai, penuh, dan sesak. Banyak stand-stand motor, stand makanan, stand asesoris motor dan semuanya serba motor. Berhubung saya ga hobi motor, ya sudah cuma liat-liat aja terus nyari "ear plug" buat sumbat kuping pas nonton motoGP. Dari luar aja bisingnya suara motor udah keceng, apalagi di arena balap nanti. Kebetulan waktu itu masih warming-up buat para rider manasin motor2 mereka. Akhirnya ear plug pun ketemu, dan harganya wow..,sepasang RM7. Padahal di kantor banyak ear plug, tau gitu kemaren ambil..hahahaa... Daripada kuping kenapa2, dibelilah ear plug tersebut -__-

Suasana di depan Main Gate Sepang International Circuit

Foto depan Motornya Valentino Rossi

MotoGP baru dimulai sekitar pukul 3 sore setelah sebelumnya racing Moto2 dan Moto3. Syukurlah kami dapat tempat duduk yang posisinya Oke banget, pas di depannya arena start balap motor. Suara para supporter yang ikut meramaikan kejuaraan racing nomor wahid ini pun tak mau kalah dengan suara motor para rider yang di-gas saling bersahut-sahutan. Mereka ada yang teriak-teriak nama Rossi, Pedrosa. Kalau saya sih lebih dukung Marquez. Alasannya?? Hmmm...saya mikir dulu..hahaha

Riders siap untuk start racing

Pertarungan sengit dimulai dengan Marquez start di posisi pertama, kemudian Rossi di nomer 2, lalu Crutchlow di posisi 3 dan dua dibelakangnya ada si Lorenzo dan Pedrosa. Sekitar satu jam saling kebut-kebutan, saling mendahului dan saling salip menyalip, akhirnya sang juara pun muncul. 
Marquez yang jadi andalan saya pun harus rela jadi Juara 2, setelah di Podium Pertama diisi oleh Kang Dani Pedrosa, dan Juara ketiga diisi oleh Lorenzo.

Para Juara MotoGP Sepang, 13 Oktober 2013